الدعوة السلفية : موقع أبو سلمي الأثري

Wednesday, July 19, 2006

Ada sebuah syubuhat yang dilontarkan oleh para penyembah kubur (quburiyun) terhadap orang yang mengingkari mereka mengenai istighotsah (meminta pertolongan) kepada orang yang mati, mereka berkata : “Kami bersyahadat Laa ilaaha illa Allahu dan Muhammad Rasul Alloh. Kami juga berkeyakinan bahwa Alloh adalah yang Maha Pencipta, Pemberi Rezeki, Pengatur (alam semesta), Pemberi mudharat dan manfaat, di tangan-Nyalah segala sesuatu dan Dia-lah yang menurunkan hujan. Kami juga tahu bahwa mayit (wali Alloh) tidaklah memiliki kemanfaatan dan kemudharatan dengan sendirinya. Akan tetapi dia (si mayit ini) adalah seorang yang shalih dan memiliki kedudukan di sisi Alloh. Maka dari itu, kami berdo’a dan bertawassul kepada Alloh melalui perantaraannya, supaya dirinya memberikan syafa’at bagi kami di sisi Alloh sehingga do’a kami maqbul (diterima). Dia (si mayit ini) adalah penengah antara kami dengan Alloh, karena ketaatan kami amatlah sedikit sedangkan dosa kami amatlah berlimpah, sehingga apabila kami meminta langsung kepada Alloh tanpa penengah, maka niscaya do’a kami takkan diterima dikarenakan banyaknya dosa kami. Karena itulah kami jadikan seorang wali (yang telah mati) sebagai penengah antara diri kami dengan Alloh.”

0 Comments:

Post a Comment

Subscribe to Post Comments [Atom]

<< Home